Surah Al-Waqiah Ayat 45 Lengkap dengan Tafsir

Surah Al-Waqiah Ayat 45 mengingatkan kita akan kekuasaan Allah dan hikmah yang terkandung di dalamnya. Berikut bacaan dan tafsirnya.

Bacaan Surah Al-Waqiah Ayat 45

اِنَّهُمْ كَانُوْا قَبْلَ ذٰلِكَ مُتْرَفِيْنَۚ

innahum kānū qabla żālika mutrafīn(a).

Sesungguhnya mereka sebelum itu (dahulu) hidup bermewah-mewah,

Tafsir Surah Al-Waqiah Ayat 45

Dalam ayat-ayat ini Allah swt menjelaskan apa sebabnya mereka golongan kiri itu menerima siksa yang sedemikian pedihnya. Dahulu, sewaktu mereka hidup di dunia semestinya mereka wajib beriman kepada Allah dengan menjalankan pelbagai amal saleh serta menjauhkan larangan Tuhannya, tetapi yang mereka jalankan adalah sebaliknya, yaitu:

a. Mereka hidup bermewah-mewah.

b. Mereka tidak berhenti-hentinya mengerjakan dosa besar.

c. Mereka mengingkari adanya hari kebangkitan.

Penjelasan Tafsir:

Allah menjelaskan sebab mengapa golongan kiri mendapatkan azab yang berat. Salah satu penyebab utama adalah karena mereka hidup dalam kemewahan yang melalaikan. Kata “mutrafīn” merujuk pada orang-orang yang hidup mewah, berlebihan dalam kenikmatan, dan menggunakan harta serta waktu untuk memuaskan hawa nafsu tanpa peduli halal atau haram.

Hidup mewah yang dimaksud bukan sekadar kaya, tetapi kemewahan yang mendorong kepada kesombongan, kelalaian dari akhirat, dan maksiat. Mereka tidak bersyukur, tidak menunaikan amanat harta, dan tidak menjadikan kekayaan sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah.

Hal ini selaras dengan banyak ayat lain, seperti dalam Surah al-An‘ām ayat 44 yang menjelaskan bahwa saat manusia terlalu asyik dalam kenikmatan dunia, mereka tidak sadar ketika azab Allah datang secara tiba-tiba.


Poin-Poin Penting dari Surah Al-Wāqi‘ah Ayat 45:

  1. Kemewahan dunia bisa menjadi sebab kehancuran jika tidak disyukuri dan digunakan secara benar.

  2. Istilah “mutrafīn” menggambarkan gaya hidup yang mewah tapi kosong dari keimanan.

  3. Kelalaian dalam kenikmatan dunia sering kali membuat manusia lupa pada tanggung jawab ukhrawi.

  4. Ayat ini menekankan pentingnya keseimbangan antara harta, ibadah, dan akhlak.


Mewah yang Menyesatkan – Surah Al-Wāqi‘ah Ayat 45

Kemewahan tanpa iman adalah racun yang membinasakan. Surah Al-Wāqi‘ah ayat 45 menjadi cermin bagi siapa saja yang diuji dengan harta: gunakan ia untuk amal dan taat, bukan untuk kesombongan dan kelalaian. Mari berlindung kepada Allah agar kekayaan kita menjadi sebab keselamatan, bukan kebinasaan.